The Strongest Guild Master Founded a Nation in a Week Chapter 146 bahasa indo

 Chapter 146 – Ancaman Apophis

After a Different World Transition, I Founded a Nation in a Week

Penerjemah : Lui Novel

Editor :Lui Novel

Ketika jumlah monster menurun, Apophis, yang melilit pohon, telah mulai menggerakkan tubuhnya.

Meskipun tidak ada masalah dengan itu tidak bergerak sejauh ini, itu sekarang meluncur ke tanah dengan mulus.

Itu berarti bahwa jumlah monster yang dikendalikannya hampir habis.

「... Jadi apa selanjutnya?」

Tepat setelah aku mengatakan itu, Apophis, yang mendarat di tanah, melilitkan tubuhnya dan melihat ke bawah.

Sherahamira segera membuka mulutnya saat melihat mata merah apophis yang bersinar.

「Apa-apa yang coba lakukan?」

Aku mengangguk kepada kata-kata Sherahamira dan berteriak keras pada orang-orang Lagreat yang ada di bawah aku.

「Lagreat, Laurel! Ada apophis! Ini akan segera memanggil kerabatnya! Bisakah kamu mengurusnya hanya dengan kalian berdua !? 」

Ketika aku berteriak, Lagreat, yang baru saja menendang chimera, mendongak.

「Apophis !? Aku dan Laurel sudah cukup! Ah, Soarer juga bisa menggunakan sihir berskala besar! 」

「Jika Soarer melakukan itu, hutan akan hilang! Jumlah mereka mungkin akan seperti beberapa waktu lalu, bisakah kamu melakukannya? 」

Ketika aku membalas Lagreat, Laurel menatap aku dengan pedangnya di pundaknya.

「Yah, dia bisa melakukannya, tuan! Untuk saat ini, aku akan mendukungnya sebanyak yang aku bisa! 」

Setelah mengatakan itu, Laurel memotong tubuh ogre terdekat ke karakter 一.

Mendengar kata-kata Laurel, aku melihat kembali ke Kanaan dan Sherahamira.

「Pada saat ini, Apophis akan mengeluarkan sejumlah besar ular dari mulutnya. Ini tampak seperti versi miniatur apophis tetapi bukan anaknya tetapi dirinya yang lain. Satu pun tidak memiliki banyak kekuatan, itu hanya akan sedikit lebih kuat daripada raksasa. Maukah Kamu mendukung keduanya dari atas? 」

Ketika aku mengatakan itu, Canaan dan Sherahamira mempererat ekspresi wajah mereka dan menarik dagu mereka.

「P-tolong serahkan padaku! Ini adalah peran penting yang cocok untuk petugas baru! Aku akan melakukan apa pun untuk menunjukkan hasil yang bagus! 」

「Ren-sama! Aku juga melakukan yang terbaik untuk memenuhi peran itu terlepas dari kemampuan aku yang buruk! 」

Mereka mengatakannya dan berbalik menghadap Apophis.

Tubuh Apophis berguncang sejenak dan mengangkat wajahnya saat membuka mulutnya lebar-lebar.

Pada saat berikutnya, lendir hijau pucat yang tak terhitung jumlahnya dan telur putih tembus pandang dimuntahkan dari mulut apophis.

Kelihatannya seperti telur katak tetapi karena menempel ke tanah, ia berubah bentuk dan ular hitam kecil keluar dari sana.

Satu meter ular hitam panjang menggoyangkan tubuh mereka sembari mengeluarkan jeritan bernada tinggi.

Sebelum aku menyadarinya, ratusan ular sudah berkumpul empat hingga lima meter di sekitar apophis.

Dalam pandangan itu, Kanaan dan Sherahamira kehilangan kata-kata dan berhenti.

「Aaahhhh ……. Itu menjijikkan! Ap-siapa yang membuat benda itu !? 」

Aku mengumpulkan kekuatan gaib sambil menggigil. Aku juga penuh merinding.

「Lagreat, Laurel! Jika aku mencapai batas aku, aku akan membakar hutan ini! Memahami!?"

「Ketika saatnya tiba, beri kami waktu untuk melarikan diri, Tuanku!」

"Menguasai! Kami tidak membutuhkan dukungan semacam itu! 」

Untuk baris aku, Lagreat dan Laurel menjerit.

Ini mengganggu tuanku.

Itu tidak bisa dihindari karena dia membenci ular.

Tetapi ini adalah pertama kalinya baginya untuk tidak berpartisipasi dalam pertempuran. Kenapa sih?

「Laurel, itu tidak biasa bagi tuan kami untuk meninggalkan segalanya kepada kami, kan?」

Ketika aku bertanya kepadanya, Laurel mengerang ketika dia menoleh.

「Kebetulan memang begitu. Aku kira ada gunanya menunjukkan kekuatan kami kepada orang-orang di negara beastkin. 」

Ketika Laurel mengatakan itu, aku memiringkan leher aku.

"Kekuasaan? Mengapa? 」

「Warga negara dari beastkins adalah keturunan dari mereka yang seperti kita yang datang ke sini sejak lama, bukan? Untuk beastkins, leluhur mereka luar biasa ... Bukankah mereka ingin melihat mereka beraksi? 」

Laurel menjawab pertanyaanku dengan kalimat seperti itu. Aku memiringkan kepalaku lagi dan mengerang lebih jauh.

Jika leluhur mereka luar biasa, apa yang akan terjadi? Apa yang baik tentang orang-orang di masa lalu?

Ketika aku khawatir tentang hal semacam itu, Laurel mengangkat bahunya dengan senyum masam.

「Tidak mungkin bagi aku untuk mengetahui apa yang ada di pikiran guru. Menilai dari beastkins yang kami temui, mereka telah melupakan kebanggaan sebagai keturunan pemberani. Jika mereka mengingatnya, maka mungkin, negara beastkins akan kooperatif untuk dikuasai. 」

Laurel berkata begitu dan tertawa, dia mengalihkan pandangannya ke bagian belakang hutan.

Pada saat itu, seolah-olah menemukan waktu yang tepat, Soarer dan yang lain datang kepada kami dari belakang.

「A-ano! Suara yang bermartabat dari beberapa saat yang lalu, mungkinkah ...! 」

Seorang beastkin nee-san memanggil kita terlebih dahulu. Dia yang kita lihat sebelumnya.

「Hnn? Apakah ini tentang Tuanku? Dia adalah yang disebut utusan dewa. 」

Ketika aku mengatakan itu, mata nee-san berkilauan dan melihat sekeliling sambil mengangkat wajahnya.

Di sampingnya adalah beastkin bodoh dengan wajah curam, Kuudai.

「... Tolong katakan padaku arti dari kata-kata itu. Aku mengerti bahwa sepertinya ada monster yang sangat berbahaya yang muncul. 」

Kuudai melihat sekeliling dan berkata begitu.

Dan, akhirnya menyadari apophis dari kedalaman hutan.

「Ap-apa itu ular besar ...! Mengerikan… mata merahnya bersinar. 」

Mata Kuudai terbuka lebar saat dia menatap apophis dan mengatakan itu.

Nah, siapa pun akan terkejut melihat ular dengan panjang puluhan meter.

「S-ular?」 

Sang beastkin nee-san berputar di sini ketika dia mendengar Kuudai dan melihat apophis ketika dia menelusuri garis pandang Kuudai.

"Apa itu? Itu semacam dewa jahat. Musuh yang kuat dan merepotkan. 」

Ketika aku berkata begitu, Laurel tertawa terbahak-bahak.

「Lagreat, itu terlalu samar. Yah, itu adalah eksistensi semacam itu. Orang itu dapat menghasilkan banyak ular. Ular yang dihasilkannya lebih kuat dari musuh sebelumnya dan tubuh utamanya lebih kuat dari naga peringkat tinggi. Yah, itu menyebalkan. 」

Ketika Laurel menjelaskan demikian, wajah mereka menunjukkan keputusasaan dan membuka mulut mereka.

「E-evil god… Mereka adalah eksistensi seperti itu di hutan ini ...」

「Lebih kuat dari naga… .Jika itu datang ....!」

Mendengarkan kedua kata itu, aku sedikit marah.

Sayang sekali .

Aku ingin tahu apakah keturunan masa depan kita akan menjadi seperti mereka. Aku tidak akan meminta mereka untuk berjuang sampai mati tetapi aku ingin mereka tersenyum jika musuh yang kuat muncul.

Aku berpikir begitu dan mendengus saat aku melihat mereka berdua.

「... Aku pikir Kamu adalah keturunan seorang pembantu tetapi aku rasa Kamu berbeda. Tidak mungkin seorang petugas akan takut pada satu atau dua dewa. 」

Ketika aku mengatakan itu, Kuudai merajut dahinya dalam dan menatap aku.

「... Jika itu masalahnya, bisakah seorang pelayan sejati menang melawan dewa?」

Kuudai mengatakan hal seperti itu dan menatapku.

Benar-benar hal yang menyesatkan.

Aku tertawa keras, memegang tinjuku, dan mengangkatnya di depan wajahku.

「Musuh yang kuat muncul. Tantang dengan tujuan untuk menang. Jika Kamu takut, mundur atau panasnya medan perang akan menjadi dingin. 」

Ketika aku mengatakan itu dan tertawa untuk mengejek Kuudai, dia membuka lebar matanya dan berhenti bergerak.

Dan kekuatan keluar dari aku di suatu tempat secara alami.

"…Apakah begitu? Apakah itu sikap mental dari pelayan yang benar? Kehendak yang kaku yang tidak berkeberatan mati ... apakah itu keputusan seorang petugas? 」

Ketika Kuudai mengatakan itu, Laurel menggelengkan kepala ke kiri dan ke kanan dan tertawa.

「Ada berbagai cara untuk mengatakannya tetapi kami suka berkelahi dan kami tidak berkeberatan mati.」

Itu Laurel menindaklanjuti, Soarer tampak seperti sedang dalam kesulitan.

「... Kalian berdua membuatnya terdengar seperti kami orang aneh yang bertempur. Tuanku telah meninggalkan semuanya di tempat ini untuk kita. Kami tidak akan menyesal mati untuk itu ... apakah Kamu mengerti? 」

Ketika Soarer berkata demikian, sang beastkin nee-san mengangguk sangat.

"Persis! Ini adalah apa yang menjadi pelayan utusan dewa! 」

Setelah mendengarkan garis-garis beastkin nee-san, aku melihat adegan di mana apophis mengeluarkan sejumlah besar telur di mulutnya ketika aku berbalik.

Uwa, itu menjijikkan. 

Aku bisa mengerti mengapa tuanku membencinya.

Nah, apakah baik untuk memulai pertempuran?

Sekarang, itu adalah perburuan ular setelah waktu yang lama.

Previous Chapter   l   Next Chapter 

Bagikan Artikel ini